175 Paket Proyek KKP Masuk Sultra

Total Anggarannya Rp 14,3 M
SULTRA (Jakarta) - Untuk menunjang pendapatan sektor perikanan masyarakat di Sulawesi Tenggara (Sultra), Direktorat Jenderal Perikanan dan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengucurkan 174 paket proyek yang tersebar di 12 kabupaten/kota di daerah ini. Ada program pemberdayaan masyarakat pedesaan, Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) dengan angaran Rp 9,8 miliar. Kemudian ada dari Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) dengan jumlah 32 paket.

   
Anggota DPR RI, Andi Rio Idris Padjalangi mengatakan, program KKP merupakan upaya untuk mengembangkan potensi masyarakat desa dalam hal perikanan. Dalam pemberdayaan masyarakat diberikan pada, Perikanan Tangkap untuk Kelompok Usaha Bersama (Nelayan), Perikanan Budidaya untuk Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan), dan PUMP Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) untuk Kelompok Pengolah Pemasar (Poklahsar). "Program ini untuk masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan," terangnya, ketika di konfirmasi, di Jakarta Pusat, Rabu (24/7).
   
Sebelumhya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C Sutardjo mengatakan, KKP terusm mengupayakan peningkatan kesejahteraan rakyat dengan beragam program dengan mengembangkan ekonomi biru. Program ini, adalah untuk mendorong pelaksanaan pembangunan berkelanjutan dengan kerangka pikir cara kerja ekosistem. Menurutnya, konsep ekonomi biru sendiri merupakan konsep produksi secara efisien, tanpa limbah, tanpa pencemaran dan diharapkan ini akan meningkatkan pengahasilan ke produsen
   
"Ini dikembangkan melalui pengembangan bisnis inovatif dan kreatif berdasarkan prinsip zero waste, kelestarian lingkungan, menciptakan kesempatan wirausaha dan lapangan kerja, serta memperbaiki modal sosial dengan inovasi dan kreativitas," tandasnya.

Sumber: jpnn